WABUP LUMAJANG : ORANGTUA HARUS MENDAMPINGI ANAK HADAPI UJIAN SEKOLAH

Sejak kemarin (19/5/2014) Ujian Sekolah jenjang SD dimulai. Ujian Sekolah baru pertama kali dilaksanakan sebagai pengganti Ujian Nasional SD berlangsung selama 3 hari atau sampai Rabu (21/5/2014) besok. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, Winhatno Hari Surya mengatakan bahwa peserta Ujian Sekolah jenjang SD/MI diikuti 16.929, terdiri dari 13.666 siswa SD dan 3.263 siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI). 

Untuk materi yang diujikan Senin (19/5/2014) bidang studi Bahasa Indonesia, Selasa (20/5/2014) dengan materi bidang studi Matematika dan hari terakhir Rabu (21/5/2014) dengan materi bidang studi IPA (Ilmu Pengetahuan Alam). Sedangkan bagi peserta didik yang tidak bisa mengikuti Ujian Sekolah karena sesuatu hal, seperti sakit, akan diberikan kesempatan Ujian Susulan yang akan diselenggarakan pada 3 sampai 5 Juni mendatang, 

Seluruh persiapan tehnis dan non tehnis telah dilaksanakan jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang. Diantaranya
pendistribusian naskah soal dan Lembar Jawaban Kerja (LJK) ke Sub Rayon dengan pengamanan khusus, ruang ujian yang akan digunakan dan kesiapan pengawas ujian. “Pengawas sejumlah 1.508 dengan sistem pengawasan silang murni, yakni tanpa melibatkan pihak luar, “ kata Winhatno.
“Untuk pengamanan pelaksanaan Ujian Sekolah jenjang SD/MI tidak berbeda dengan pengamanan yang dilakukan pada pelaksanaan Ujian Nasional (UN) jenjang SMP dan SMA sebelumnya. Pengamanan dilakukan tertutup, mulai pendistribusian naskah soal dan LJK baik saat ujian berlangsung hingga selesai dan pengiriman kembali ke Rayon,’ kata Winhatno.

Wakil Bupati Lumajang, As’at mengatakan bahwa Ujian Sekolah jenjang SD yang baru pertamakali dilaksanakan ini akan menjadi bahan pertimbangan dewan guru untuk meluluskan siswa. Untuk itu, Wakil Bupati As’at meminta agar orangtua selalu mendampingi anak-anaknya agar benar-benar siap menempuh ujian sekolah dan dalam rangka mempersiapkan bakal akademis mereka. 

“Anak-anak harus bisa belajar dengan baik. Apalagi, kebijaan Ujian Sekolah ini menjadi acuan bagi kelulusan mereka dan hasilnya juga akan menjadi acuan bagi mereka masuk ke jenjang SMP,” kata Wakil Bupati As’at. 


sumber : /www.lumajang.go.id